\ CARA MENGUKUR TEGANGAN PENGISIAN MOTOR | Flamingo Birds

CARA MENGUKUR TEGANGAN PENGISIAN MOTOR

CARA MENGUKUR TEGANGAN PENGISIAN MOTOR
Langkah awal sebelum melakukan pekerjaan adalah siapkanlah alat-alat yang akan di pergunakan untuk mengukur benda kerja.
Siapkanlah Multitester Digital, agar hasil perhitunganya lebih teliti dan akurat.

 Cara mengukur tegangan yang masuk ke battery yaitu:

Gunakan multitester dan putar selektor ke Voltase DC. Ukur terlebih dahulu tegangan awal battery.
  1. Tempelkan jarum multitester berwarna merah ke positif battery dan yang berwarna hitam ke negatif battery.
  2. Baca hasil pengukuran (standar tegangan battery min- "12,4 V")
  3. Lepas jarum multitester.
  4. Hidupkan mesin, biarkan mesin hidup pada posisi langsam / idle. Tempelkan jarum multitester seperti langkah 2 tadi.
  5. baca hasil pengukuran dalam posisi langsam / idle pada putaran mesin / rpm 1400-1800.
  6. Jika selesai, naikan putaran mesin stabil, kurang lebih  5000 rpm.
  7. Baca lagi hasil pengukuran, bersamaan putaran mesin di naikan secara perlahan.
  8. Jika pengisian normal, tegangan battery akan terus naik, kurang dari ke "15,4 volt".
  9. Jika normal, lepaskan jarum multitester dari battery.
Ada 3 gejala yang terjadi pada sistem pengisian.
  1. Tidak ada pengisian.
  2. Pengisian yang kurang
  3. Overcharge atau pengisian yang berlebih.
Sistem pengisian sepeda motor terdiri atas sumber daya listrik, regulator rectifier dan battery.

Semoga bermanfaat.

Post a Comment